saat kita dihadapkan pada pilihan????

Dari 22 tahun aku hidup, mungkin ini lagi saatnya aku ada dibawah, terpuruk gara-gara skripsi. Ya aku ngaku kalah dengan kata itu. Well, g sefrustasi dimana aku terus gantung diri, atau nyampe beli skripsi (g ada duit). Tapi kewajiban ini bener2 nyiksa badanku, nyiksa otakku yang selalu mikir gak berhenti tanpa ada jawaban dan tempat bertanya. Dan mengubah pola hidupku. Aku pengen segera mengakhiri pengabdian ini, yang lama2 aku salahkan berkali-kali ini bukan keinginanku, aku gak suka dan aku menyerah begitu saja. Tapi aku akan tetap menyelesaikannya, meski harus merangkak pelan-pelan. Aku ingin segera pergi dari sini, meski aku belum tau benar dimana mimpiku yang dulu menunggu untuk diwujudkan.Pelajaran buat aku, untuk memperjuangkan mimpi yang ingin aku capai. Meski aku jatuh cinta dengan semua kehidupanku yang sudah terjadi, sahabat2 terbaik yang aku peroleh. Aku tetap belum bisa mencintainya. Terserah apa kata-kata mulut manis itu membicarakanku. Selalu menutup mata untuk sesuatu yang tidak aku mampu dan mengatakan aku mampu itu terkadang sulit sekali girl, gak segampang kita bikin status cantik di facebook atau twitter. Well, sekarang setiap menuju rumah, aku selalu dihantui oleh ketakutan itu, dan segala pertanyaan dari mereka tak pernah terjawab dengan pasti, karena pertanyaanku untuk mereka juga tidak pernah terjawab dan mungkin tak akan kuungkapkan, why do you put me here??

P.S : btw, I was started my english class, not bad class. I really enjoyed my new lesson. I love English more than the stupid acc.